Mar 4, 2012

Kamu harus pergi!

Bukankah aku terlahir untuk katakan 
"Kamu harus pergi!"
Lalu kenapa ada air hangat mengaliri pipiku
Lalu kenapa ada rasa pedih menjalari hatiku
Lalu kenapa ada penyesalan
Penyesalan saat kulihat dirimu menjauh!


Aku brutal,
berteriak pada waktu!
"Kembali, kumohon!!!!"

Waktu tersenyum sinis,
Ia melemparku dengan keras,

"Diamlah! disini waktumu!"

Bukankah kamu terlahir untuk katakan
"Dia harus pergi!"

Waktu terkekeh.

-Shadow-
FlashFiction

10 comments:

  1. waktu kaga bakal bisa kembali lagi...

    ReplyDelete
  2. waktu tak mau berhenti untuk menunggu..

    ReplyDelete
  3. waktu itu pelit banget .....gk perna berulang

    ReplyDelete
  4. Bukankah kamu terlahir untuk katakan
    "Dia harus pergi!"

    Waktu terkekeh.


    suka aku yg bagian endingnya...
    mang kang rian nia jagonya puisi^^

    ReplyDelete
  5. okeeeyy.. aklau gitu aku pergi.. *ehh haha.. :D
    tentang waktuu.. sy sukaa.. ^_^

    ReplyDelete
  6. Perjalanan sang waktu, waktu tidak bisa dibeli. Jadi pergunakanlah waktumu sebaik mungkin di setiap detiknya.

    ReplyDelete
  7. plin plan tadi disuruh pergi, sekarang disuruh diam :)

    ReplyDelete
  8. Singkat dan menjelaskan ringkasan yang padat dan penuh arti, aku suka mas rian :)

    ReplyDelete

Terima Kasih sudah berkunjung.Happy Blogging