Ladda Land

gambar dari sini

Hari ini saya mau review sebuah film yang baru ditonton. Setelah bulan kemarin belum sempat nonton film apapun, eh kamen rider deng, sama Daffa. Sampe bosen, kebetulan ada yang bawa DVD film di kampus. Film apaan tuh?

Genre film ini adalah Horor. Wuih sekalinya nonton dapat film horor.

Ok, tidak masalah buat saya, karena film horor adalah film yang sangat saya sukai. Bukan film horor hantu Indonesia yang nggak mutu! Tapi ini benar-benar film horor yang membuat saya gigit selimut! Dih ketahuan! :P

Film ini berjudul Ladda Land. Produksi Thailand. Pernah nonton film horor 4BIA, Phobia dan Cooming Soon? Nah film ini juga sama produsernya. Saya rekomendasikan deh buat nonton 4BIA filmnya menurut saya serem banget dan tak terduga di akhir-akhir. Nah bagaimana dengan film Ladda Land ini?

Keluarga yang tadinya bahagia menjadi nestapa

Baiklah Film ini menceritakan sebuah keluarga yang baru pindahan ke sebuah perumahan yang ada hantunya, tetangga-tetangga aneh dan hal ganjil lainnya.
Adalah Thee (Saharat Sangkapricha), seorang pria yang baru dipromosikan menjadi seorang manajer pada sebuah perusahaan. Karena Thee sangat menyayangi keluarganya, akhirnya memutuskan untuk berpindah rumah.

Rumah yang lebih besar dan bagus menurutnya. Namun, rencana kepindahan itu mendapat penolakan sebelumnya dari anak tirinya Nan (Sutatta Udomsilp). Istrinya yang bernama Pran (Piyathida Woramuksik) tetap menguatkan suaminya. Anak kedua mereka Nat (Athipisc Chutiwatkajornchai) malah senang bisa pindah rumah.

Rumah yang ditempati Thee dan keluarganya bersebelahan dengan tetangga yang aneh, tertutup. Penuh misteri pokoknya. Pernah terjadi keributan, Pran mencoba melihat apa yang terjadi. Namun yang dilihatnya baju seorang laki-laki tersebut berdarah. Kemudian kejadian aneh timbul pada sebuah rumah ditemukan seorang perempuan yang sudah membujur kaku. Beku di dalam kulkas. Tragis. Ini gambarnya, kalau tidak kuat melihat. Loncatin aja.

Perhatikanlah mayat di dalam kulkas itu

Ngomong-ngomong soal loncat ada kucing hitam yang misterius kepunyaan nenek tetangga aneh itu. Kucing itu selalu datang ke rumah Thee. Suatu hari kucing itu mendekati makanan di meja, Thee yang sedang labil segera mengejar kucing itu, dengan marah si kucing diapitnya di daun pintu sampai mati. Serem pas lihat kejadian ini. Ini gambarnya:

Kucingnya mati tercekik daun pintu

Selama menonton saya banyak bertanya tentang beberapa misteri yang terus saya kejar jawabannya. Sebenarnya apa akan terjadi pada matinya kucing hitam? ada apa dengan tetangga aneh? perempuan dalam kulkas itu siapa? dan rumah angker itu? Sampai akhir saya tidak menemukan jawaban.

Serem banget pas gambar ini, perhatikan kulkasnya

Endingnya, Thee yang menjadi fokus utama dari awal, akhirnya bunuh diri, Thee mengira sesuatu dalam lemari itu adalah hantu. Segera dia menembak tanpa pikir panjang, genangan dari keluar dalam lemari. Ternyata itu adalah anaknya Nat. Thee merasa bersalah. Akhirnya menembakan pistolnya sendiri ke kepalanya. Padahal anaknya masih bisa diselamatkan. Ironis.

Biar nggak serem liatin gelas unyu ini aja ^ ^

Setelah habis menonton film ini saya masih belum menemukan misteri yang dihadirkan dari awal sampe akhir. tentang Kucing, tetangga aneh, perempuan dalam kulkas. Perempuan dalam kulkas? untung tidak punya kulkas jadi nggak takut. Bagi anda yang punya klulkas bersiap-siaplah!....hiyyy.